KUPANG, NTTEXPRESS.COM - KM Bukit Siguntang milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) Persero bersama 3 kapal lainnya melakukan perawatan (docking) pada Maret 2023 untuk memastikan seluruh armada siap menghadapi Angkutan Lebaran 2023 yang akan dimulai pada April mendatang.
KM Bukit Siguntang sendiri akan melakukan perawatan pada tanggal 10 Maret 2023.
Hal itu disampaikan Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT PELNI Opik Taupik dalam keterangan di Kupang, Minggu 5 Maret 2023 menyatakan perawatan kapal tersebut merupakan jadwal tahunan.
Baca Juga: Orasi Aktivis Pejuang Keadilan Astri-Lael di NTT Berujung Pidana, Gegera Sebut Nama Oknum Polisi
"Selama menjalan perawatan, kami mohon maaf kepada para pelanggan karena tidak ada kapal pengganti. Kami imbau untuk dapat menyesuaikan jadwal perjalanan atau mencari opsi transportasi lain sampai perawatan kapal selesai dan kembali beroperasi," katanya.
Opik Taupik menyampaikan sejumlah kapal yang menjalani perawatan tersebut adalah KM Bukit Siguntang yang melayani rute Makassar - Maumere - Lewoleba - Kupang - Lewoleba - Maumere - Makassar - Pare Pare - Balikpapan - Tarakan - Nunukan PP. Kapal itu mulai menjalani perawat 6 hingga 28 Maret.
Baca Juga: Tak Terduga! 77 Peserta Siap Ikut Festival Sepanjang Musim di Adonara
Sementara itu KM Awu docking di Surabaya mulai 10 Maret 2023, KM Umsini docking di Jakarta mulai 25 Februari dan KM Lambelu docking di Surabaya mulai 14 Februari 2023.
Disampaikan kapal yang menjalani perawatan di dok PT PAL Surabaya dengan lama pengerjaan 14 - 45 hari. Perawatan yang dilakukan mulai dari pengecatan, perbaikan fasilitas keselamatan hingga penebalan plat kapal.
Baca Juga: OMK Paroki SFS Pada Akan Gelar Tablo di Bukit Doa Watomiten
Ia menambahkan, dengan KM Lambelu dan KM Bukit Siguntang menjalani perawatan bersamaan, maka trayek di wilayah tengah Indonesia akan mengalami kekosongan kapal PELNI hingga waktu perawatan keduanya selesai.
Baca Juga: Awni NTT Tolak Kriminalisasi Romo Paskal, Pesan Moral Lawan Isu Sara
"Kami berharap pelanggan setia kami dapat menyesuaikan jadwal perjalanannya hingga kedua kapal tersebut selesai menjalani perawatan dan kembali siap melayani rute tersebut. Kami upayakan jadwal perawatan tepat waktu dan pelanggan kami dapat kembali berlayar dengan kapal PELNI," terang Opik.
Artikel Terkait
PT Pelni Siapkan 3 Armada Kapal Perintis Siap Melayani Masyarakat 3T di Provinsi NTT
Kapten Kapal Cantika 77 yang Terbakar di NTT Ditetapkan Jadi Tersangka, 20 Orang Saksi Diperiksa
Demo Aktivis HAM Sikka NTT Minta Perlindungan Hukum Bagi Romo Pascal, Surati Presiden dan Kapolri